Malang, Jawa Timur – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Malang (UM) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap pengembangan UMKM lokal. Kali ini, fokus mereka tertuju pada peningkatan kualitas dan nilai jual pupuk organik yang dihasilkan oleh kelompok ternak Trimodadi.

Dalam upaya meningkatkan daya saing produk pupuk organik Trimodadi, pada tanggal 3 November 2024, tim pengabdian masyarakat FEB UM yang terdiri dari Santi Merlinda, S.E., M.E.,  Hanjar Ikrima Nanda, S.Pd., M.Akun., Andro Agil Nur Rakhmad, S.E.I., M.E. dan Ahmad Fawaiq Suwanan, S.E., M.Si melakukan berbagai inovasi, salah satunya adalah redesain kemasan. Desain kemasan yang baru ini dirancang lebih menarik dan informatif, sehingga dapat menarik minat konsumen serta memberikan informasi yang jelas mengenai produk.

“Kami melakukan evaluasi menyeluruh terhadap produk pupuk organik ini. Hasilnya, kami menemukan beberapa kendala yang perlu diatasi, seperti ketidakstabilan komposisi dan kurangnya informasi produk yang detail. Oleh karena itu, kami melakukan uji laboratorium dan redesain kemasan untuk meningkatkan kualitas dan daya tarik produk,” ujar Santi Merlinda, S.E., M.E., selaku ketua tim pengabdian.

Selain redesain kemasan, tim pengabdian juga memberikan sosialisasi kepada kelompok ternak Trimodadi terkait pentingnya menjaga kualitas produk dan memanfaatkan kemasan baru secara optimal. “Kami berharap dengan adanya inovasi ini, pupuk organik Trimodadi dapat semakin dikenal dan diminati oleh masyarakat, sehingga dapat meningkatkan pendapatan para peternak,” tambah Santi.

Dukungan terhadap SDGs

Kegiatan pengabdian masyarakat ini sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama pada poin ke-2, 3, dan 12. Penggunaan pupuk organik dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan keberlanjutan sistem pangan, sekaligus mendukung konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab.

Apresiasi dari Kelompok Ternak Trimodadi

Pak Badrul, perwakilan dari kelompok ternak Trimodadi, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh FEB UM. “Kami sangat terbantu dengan adanya kerjasama ini. Pupuk organik yang kami produksi kini memiliki kualitas yang lebih baik dan kemasan yang lebih menarik. Kami optimis usaha peternakan kami akan semakin berkembang,” ungkapnya.

Penyerahan Hasil Uji Laboratorium Kepada Kelompok Ternak Trimodadi

Hasil Uji Laboratorium

Dengan adanya inovasi ini, diharapkan pupuk organik Trimodadi dapat menjadi contoh bagi produk-produk lokal lainnya untuk terus meningkatkan kualitas dan daya saing di pasar. Selain itu, kerjasama antara perguruan tinggi dengan masyarakat juga diharapkan dapat terus terjalin untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat (SM).