Jurusan Ekonomi Pembangunan (EKP) mengadakan kegiatan workshop monitoring dan evaluasi kegiatan akademik untuk semester genap 2018/2019 pada Sabtu (5/10). Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh undangan yakni dosen jurusan EKP dan Tendik. Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud untuk meningkatkan kinerja bidang akademik jurusan EKP. Pengisi acara pada kegiatan ini yang paling utama adalah dari unsur Unit Penjaminan Mutu (UPM) Jurusan EKP dan juga Satuan Penjaminan Mutu (SPM) dari Universitas.
Kegiatan diawali dengan pembukaan oleh Wakil Dekan I FE, Dr. Agus Hermawan, Grad.Dip., MGT., M.Bus. Selanjutnya kegiatan diisi oleh pemaran hasil evaluasi kinerja akademik oleh tim UPM Jurusan EKP, Inayati Nuraini Dwiputri, S.Si., M.Sc.; Annisya’, S.Pd., M.Pd.; Rizky Dwi Putri, S.Pd., S.E., M.Pd.; dan Santi Merlinda, M.E.
Berdasarkan pemaparan dari UPM, secara garis besar kinerja akademik jurusan EKP sudah baik dengan ketercapaian lebih dari 80%. Selain itu, berdasarkan angket kuesioner yang dibagikan kepada mahasiswa melalui SIAKAD terkait dengan kinerja pembelajaran dosen di jurusan EKP, dua prodi yang berada di bawah naungan jurusan EKP, para dosennya sudah melakukan kinerja pembelajaran dengan baik.
Pemateri selanjutnya adalah ketua SPM Universitas Negeri Malang yakni Dr. H. Imam Agus Basuki, M.Pd. Inti dari pemaparan beliau adalah bahwa selama ini hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh tim SPM atau UPM masih hanya sebatas laporan, belum secara maksimal sampai pada level tindak lanjut dari laporan tersebut. Hal ini tidak hanya terjadi di level prodi, tetapi juga sampai tingkat universitas. Selain itu beliau juga memaparkan tentang masih minimnya pemanfaatan SIPEJAR oleh para dosen di UM. “Identifikasi oleh pihak SPM dapat diketahui bahwa masih ada beberapa dosen yang masih belum mengetahui cara penggunaan sipejar. Sehingga, perlu adanya kegiatan pengunggahan RPS secara bersama-sama…” imbuh beliau.
Dengan terlaksanya kegiatan ini, hal yang paling diharapkan adalah bagaimana seharusnya laporan hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh sistem penjaminan mutu melalui UPM atau SPM bisa ditindaklanjuti dengan baik oleh prodi maupun jurusan terutama di jurusan EKP. (MHIA)